Genderang Revolusi di Arab Saudi Mulai Ditabuh

Written By Juhernaidi on Jumat, 04 Februari 2011 | 7:22:00 AM

Genderang Revolusi di Arab Saudi Mulai Ditabuh

DemoPara analis dan lembaga-lembaga informasi mengkhawatirkan kemungkinan munculnya kebangkitan dan penentangan dari kawasan berpopulasi Syiah di Arab Saudi.

Kantor berita Fars mengutip koran The Independent melaporkan, laporan dari para penasehat lembaga Risk, sebuah lembaga analisa swasta, menunjukkan kekhawatiran yang semakin meningkat soal kemungkinan munculnya pemberontakan di kawasan yang mayoritasnya bermazhab Syiah di Arab Saudi. Kekhawatiran tersebut menyusul luasnya pengaruh kebangkitan rakyat Mesir melawan rezim Hosni Mubarak.

Seorang pakar strategis, Faisal Eytani menyatakan, "Sangat sedikit sekali perhatian terhadap ancaman instabilitas di propinsi timur Arab Saudi. Ancaman kebangkitan warga Syiah di wilayah Aramco, Safaniya, Shaybah, Ghawar, yang semuanya adalah ladang pengeboran minyak di Arab Saudi itu semakin hari semakin meningkat."

Ditambahkannya, bahwa warga Syiah Arab Saudi mencapai 10 persen dari total populasi negara ini. Mereka sangat tertindas dan tersingkir. Namun pada saat yang sama, mereka tinggal di wilayah yang menyimpan kekayaan minyak bumi. Setiap hari selalu terjadi bentrokan antara aparat keamanan Arab Saudi dan warga Syiah di kawasan tersebut. Namun hal ini jarang diliput media massa.

Eytani lebih lanjut menjelaskan, "Tidak jelas apakah militer Arab Saudi mampu menghadapi perluasan serius kebangkitan dan resistensi warga di propinsi timur negara itu?"

Perlu digaris bawahi bahwa Raja Abdullah bin Abdul Aziz, mengecam instabilitas Mesir dan mendukung rezim Mubarak. Di sisi lain, sepertiga dari 25 juta warga Arab Saudi, tidak puas dengan kondisi yang ada. Negara ini menghadapi lonjakan populasi pemuda. Namun pada saat yang sama, 42 persen angka pengangguran di negara ini terdiri atas para pemuda berusia antara 20 hingga 24 tahun.

Simulasi Jangka Sorong