Mantan
juara tinju kelahiran keturunan Turki, Fuat Sanac terpilih sebagai
ketua Komunitas Islam Austria dalam pemilihan yang dilakukan pada Minggu
(26/6).
Sanac menggantikan Anas Schakfeh yang sudah menjabat sebagai ketua
Komunitas Islam Austria selama 12 tahun. Namun banyak pihak yang
mengkritik terpilihnya Sanac, karena ia dianggap berhubungan dekat
dengan Mili Gorus, seorang ekspatriat asal Turki yang aktif dalam
organisasi National Vision, sebuah organisasi yang dicurigai
mempromosikan ekstrimisme.
Meski demikian, di kalangan komunitas Muslim di Austria, Sanac cukup
populer dan sudah mendapat dukungan penuh ketika Schakfeh, pemuka muslim
keturunan Suriah, menyatakan akan pensiun sebagai ketua Komunitas Islam
Austria sejak Oktober 2007 lalu.
Sanac yang berimigrasi ke Austria tahun 1982 lewat Jerman, menyatakan
akan melakukan modernisasi sekitar 100.000 komunitas muslim yang ada di
Austria, termasuk merekrut para muslimah untuk menjadi da'i dalam
pengajian di rumah-rumah, membangun fasilitas baru dan menambah jumlah
buku-buku islam di sekolah-sekolah. Saat ini terdapat sekitar 516.000
muslim di Austria.
