Mesir Lepaskan Dua Petinggi Ikhwan dari Penjara

Written By Juhernaidi on Kamis, 03 Maret 2011 | 10:12:00 AM

Ikhwanul Muslimin pada hari Rabu kemarin (2/3) mengatakan bahwa pihak berwenang Mesir memutuskan untuk melepaskan wakil Mursyid 'Aam Khairat al-Shater, 60 tahun, yang sedang menjalani hukuman penjara 7 tahun dengan dakwaan pencucian uang dan bergabung dengan kelompok ilegal. Pengadilan militer Mesir menjatuhkan hukuman kepadanya pada bulan April 2008 lalu.
Ikhwan menganggap pembebasan al-Shater adalah upaya yang dilakukan oleh Dewan Tertinggi Angkatan Bersenjata, yang telah memerintah negara itu sejak pengusiran mantan Presiden Hosni Mubarak pada tanggal 11 Februari lalu, untuk memperbaiki hubungan dengan jamaah Ikhwan. Ikhwan sendiri resmi dilarang selama lebih dari 57 tahun sebelum dimulainya revolusi rakyat Mesir pada tanggal 25 Januari.
Pengacara Ikhwan Mun'im Abdul Maqsud mengatakan pemerintah juga memutuskan untuk melepaskan Hassan Malik, seorang pengusaha Ikhwan yang juga menjalani hukuman tujuh tahun.
Al-Shater dan 139 pemimpin-pemimpin Ikhwan lainnya ditangkap pada Desember 2006 ketika mahasiswa yang berafiliasi dengan Ikhwan mengadakan demonstrasi di al-Azhar University. Mereka memakai pakaian hitam dan masker serupa dengan yang dipakai oleh Hamas Palestina dan militan Syi'ah Libanon Hizbullah.

Simulasi Jangka Sorong