Dilatarbelakangi
kasus-kasus kekerasan seperti yang terjadi di Temanggung,
Cikeusik(Pandeglang), Cikeuting dan beberapa kekerasan sosial lainnya
telah mencemari ruang publik kita dengan segala modus operandinya.
Walaupun, seringkali umat Islam yang selalu dipojokkan. Ini sebuah
realita yang tidak bisa dipungkiri dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara di republik ini.
Atas dasar itulah diadakan diskusi dengan tema:”Bercumbu Dengan
Konflik”yang digelar oleh The Indonesian Institute pada Kamis(3/3)di
kantornya di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Sebagai pembicara dalam diskusi tersebut adalah Basuki Tjahaja
Purnama, anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi Partai Golkar yang
memaparkan hal seputar RUU Penanganan Konflik Sosial di Indonesia dan
yang kedua adalah Thamrin Amal Tomagola, sosiolog, yang membahas peta
konflik di Indonesia dan penyebabnya.