YERUSALEM – The al Aqsa Foundation
for Wadf and Heritage menyatakan pada Jumat (10/6/2011) bahwa tentara
zionis Israel masuk ke dalam kompleks Masjid Al Aqsa, di wilayah
Yerusalem Timur yang diduduki, menyerang puluhan jamaah dengan tembakan
gas air mata.
Serangan terjadi disaat para jamaah melaksanakan sholat Jum’at di
masjid. Penduduk setempat terlibat bentrok dengan pasukan yang akhirnya
memaksa mereka keluar dari halaman masjid, lapor sumber-sumber lokal.
Juru bicara kepolisian Zionis mengklaim bahwa tentara memasuki tempat
suci itu dan terlibat bentrok dengan jamaah setelah mereka melempari
tentara dengan batu. Namun ia tidak menyebutkan bagaimana pelemparan
batu dimulai, sedangkan saat tentara melakukan serangan, penduduk
Palestina tengah melaksanakan sholat Jumat.
Selain itu, sumber media Israel melaporkan bahwa tentara telah
menculik tiga warga Palestina ketika tentara masuk ke pekarangan masjid.
Radio Israel melaporkan bahwa ketiganya dipindahkan ke Al Maskobiyya, pusat penahanan dan interogasi di Yerusalem barat.
Al Aqsa Foundation mengecam serangan Israel terhadap masjid dan
jamaahnya, dan menyatakan bahwa serangan ini merupakan bagian dari upaya
berkelanjutan Israel untuk mengambil alih masjid dengan segala cara.