Singo Edan takluk 2-0.

Written By Juhernaidi on Jumat, 29 April 2011 | 9:33:00 AM

David Pagbe membobol gawang Arema Indonesia. Foto: Rus Akbar/Okezone.com
PADANG - Arema FC memperlihatkan tak mempunyai mental juara . Bertanding menghadapi Semen Padang di Stadion Agus Salim, Padang, Singo Edan takluk 2-0.

Dua gol sudah sangat setimpal melihat buruknya permainan Arema sepanjang 90 menit. Arema bermain sangat standar, tak ada pergerakan membahayakan, peluang minim, sekaligus penurunan performa beberapa pemain. Ini sekaligus melengkapi episode buruk Arema di luar kandang.

Sejak putaran dua ISL bergulir, Arema hanya mengoleksi satu poin dari lima pertandingan. Bermain imbang sekali menghadapi Persiba Balikpapan, selanjutnya kalah di tangan Persipura Jayapura, Persiwa Wamena, Pelita Jaya dan terakhir di Padang kemarin.

Mental juara Arema benar-benar tak tersisa. Kini tim asuhan Miroslav Janu hanya membutuhkan keajaiban luar biasa untuk bisa menyusul Persipura dan bahkan untuk menempati posisi runner up. Sedangkan bagi Semen Padang, dua gol lewat David Pagbe (22) dan Edward Wilson (90) memperpanjang tampilan impresif mereka.

“Pemain tidak bagus. Kita bermain di bawah kemampuan terbaik. Semua strategi tak berjalan di lapangan. Semen Padang bermain lebih bagus,” kata Miroslav Janu mengomentari permainan timnya. Memang, Arema tak menunjukkan sebuah motivasi untuk memenangi pertandingan.

Miro sudah mengerahkan seluruh kemampuan otaknya demi mengimbangi permainan tuan rumah. Para penyerang semua sudah habis dikerahkan ke lapangan. Hasilnya nol besar. Ia juga lebih memilih menyimpan Esteban Guillen yang baru kembali dari cedera.

Skema yang diturunkan cukup ofensif, yakni 4-3-3. Tapi nyatanya Arema tak menampilkan permainan trengginas. Pemain malah terlalu sibuk menahan gempuran Edward Wilson yang nyata-nyata menjadi kekhawatiran terbesar bagi pemain bertahan Arema.

Pelatih Semen Padang Nil Maizar mengatakan timnya tampil lebih efektif walaupun beberapa kali gagal memanfaatkan peluang. “Arema lebih sibuk bertahan. Jadi itu membuat kita leluasa melakukan tekanan. Ini kemenangan yang luar biasa,” cetus pelatih yang selalu tampil necis ini.

Simulasi Jangka Sorong