Pernahkah Anda melihat lubang besar menganga dari permukaan Bumi?
Lubang semacam ini lebih terkenal dengan sebutan Sinkhole. Bagaimana
bisa muncul?
Sinkhole muncul ketika sepetak tanah runtuh dan meninggalkan jejak
seperti kawah di permukaan Bumi. Menurut US Geological Survey (USGS),
fenomena ini umum terjadi di Florida, Texas, Alabama, Missouri,
Kentucky, Tennessee dan Pennsylvania.
Tanah di bawah negara-negara ini kaya akan batuan yang mudah larut
seperti kapur, karbonat dan garam. Ketika air tanah mengalir melalui
batuan ini, air menggerogoti batuan ini dan menyisakan lubang di bawah
tanah dan gua.
Ketika atap dari salah satu gua runtuh, tanah di atasnya akan runtuh
juga. Beberapa sinkholes secara bertahap akan diisi dengan debu atau
pasir di atasnya. Namun, ada juga yang mengikis permukaan ketika batuan
mudah larut terkena hujan dan angin.
Sinkhole paling berbahaya adalah ketika mereka runtuh tiba-tiba. Di
beberapa kasus, air tanah mengisi saluran gua-gua bawah tanah karena
kekeringan atau karena manusia mengalihkan aliran air tanah untuk
pertambangan, air minum atau irigasi.
Tanpa adanya dukungan air dari bawah, tanah di atas akan runtuh.
Dalam kasus lain, atap gua menjadi terlalu lemah untuk menyangga berat
tanah di atasnya. Sinkhole bisa menelan mobil, rumah dan bahkan menguras
seluruh danau tanpa peringatan secara tiba-tiba.
Pada September 1999, Lake Jackson dekat Tallahassee, Florida, yang
awalnya diukur lebih dari 16 kilometer persegi, hampir hilang sama
sekali. Seperti dikutip sciencedaily, air di danau itu hilang dan
sedalam 15 meter.
Sebelumnya, sebuah lubang raksasa atau yang dikenal dengan fenomena
sinkhole terjadi di Sichuan, Cina. Lubang dengan lebar lebih dari 21
meter ini terjadi tiba-tiba dan belum diketahui sebabnya. Lubang yang
mirip kawah ini ada di halaman belakang rumah Zhang Fengrong, 58 tahun.
Ini bukan kejadian yang pertama kali di Cina. Tahun lalu, di sebuah
jalan tol di Zhejiang, juga muncul lubang raksasa selebar 8 meter.
Menurut Fengrong, dia mendengar suara bergemuruh sekitar pukul 2
dinihari. Fengrong yang sedang terlelap langsung bangun. Dia bergerak ke
arah suara hebat itu berasal, setelah meliat, dia kaget luar biasa. Ada
sebuah lubang menganga lebar yang terus membesar mendekati bangunan
rumahnya.
Awalnya, kata Fengrong, hanya sekitar tiga meter tapi
lama kelamaan terus membesar. Dalam 24 jam, lubang itu menjadi selebar
lebih dari 21 meter. Adapun kedalamannya belum ketahuan.
"Saya
mencoba melempar tali sepanjang 40 meter, tapi belum sampai dasar,
terus melempar tali dengan panjang 60 meter, masih belum sampai juga,"
kata Fengrong seperti diberitakan dari laman Orange.
Bila
berdiri di tepi lubang, menurut Ferong, seperti ada suara air di dasar
lubang. Tapi ketika dilempar batu, sama sekali tak ada suara air.
Fengrong dan keluarganya sekarang mengungsi ke sebuah rumah yang
disediakan pemerintah setempat. Para tetangganya juga sibuk membantu
mereka mengangkut barang-barang. "Kami takut lubangnya terus membesar
dan rumah kami jadi korban," katanya.
Sebelumnya, fenomena
sinkhole atau lubang raksasa yang terjadi tanpa sebab terjadi di
Schamalkalden, Jerman. Lubang ini muncul tiba-tiba dan tidak diketahui
sebabnya. Selain di Jerman, di Guatemala juga pernah ada kejadian
serupa.