Asy-Syabaab: Pasukan Kenya dan Ethiopia Akan Serang Somalia

Written By Juhernaidi on Selasa, 01 Maret 2011 | 11:18:00 AM

Pasukan Kenya dan Ethiopia kemungkinan akan menyerang kelompok Asy-Syabaab Somalia di Tanduk negara Afrika itu menyusul adanya ancaman terbaru Asy-Syabaab untuk melakukan penyerangan di Kenya, sumber keamanan mengatakan pada hari Senin kemarin (28/2).
Kelompok Asy-Syabaab, yang mengklaim memiliki hubungan dengan al-Qaidah dan telah melancarkan perlawanan empat-tahun melawan pemerintah Somalia, mengatakan pada hari Minggu lalu bahwa mereka akan menyerang negara tetangga Kenya, atas alasan karena Kenya melakukan pelatihan terhadap pasukan pemerintah Somalia dan kemungkinan pasukan Ethiopia akan beroperasi dari kota tersebut.
"Kenya telah lama bekerja untuk merusak keberadaan syariah Islam di Somalia," kata juru bicara Asy-Syabaab Syaikh Ali Rage Mohamud.
"Kami tidak lagi mentolerir agresi konstan dan tindakan buruk Kenya terhadap masyarakat muslim kami. Kenya akan bertanggung jawab atas konsekuensi dari agresi mereka," tambahnya.
Puluhan ribu warga Kenya telah melarikan diri dari sebuah kota perbatasan setelah peluru yang ditembakkan dalam pertempuran di sisi perbatasan Somalia mendarat dekat rumah sakit dan kantor polisi di sisi Kenya.
Milisi Asy-Syabaab telah melakukan serangan setelah pasukan Somalia yang didukung oleh milisi pro pemerintah menyerang kubu Asy-Syabaab di ibukota Mogadishu dan di Somalia selatan, di mana para pejuang Syabaab mengontrol kota perbatasan Balad Hawa.
Sejumlah pasukan Somalia telah didukung oleh pengerahan ratusan anggota baru yang dilatih di Kenya dan Ethiopia.
 "Kami berharap serangan besar setiap saat mulai dari malam ini," kata seorang perwira militer Kenya di perbatasan dengan Somalia.
"Rencana untuk masuk ke Somalia dan menghadapi Asy-Syabaab adalah satu-satunya cara untuk melindungi wilayah kami. Kenya tidak memiliki opsi lain dan harus berjuang merebut hak atas kelompok ini di Somalia," tambah sumber itu.
Sumber-sumber keamanan mengatakan konvoi tentara Somalia yang dilatih di Kenya didukung oleh pasukan Kenya telah tiba di perbatasan pada Minggu malam di mana mereka berkemah, bersiap untuk serangan tersebut.
Namun, juru bicara pemerintah Kenya mengatakan pasukan negara mereka tidak akan melancarkan serangan di Somalia.
"Tidak ada rencana tersebut (untuk menyerang Somalia). Kami memiliki pasukan polisi dan keamanan di sana untuk memastikan pertempuran tidak meluas ke Kenya," kata Alfred Mutua kepada Reuters di Nairobi.

Simulasi Jangka Sorong