Foto mayat yang diduga jenazah Syaikh Usamah bin Ladin kembali
beredar di dunia maya. Kali ini bersama tiga foto lainnya yang diduga
pengawalnya beliau yang ada di tempat kejadian saat penyerbuan.
Dalam foto yang tersebar tersebut, satu foto berupa foto close up wajah yang mirip dengan Syaikh Usamah, dengan kondisi kepala yang hancur.
Dalam foto yang tersebar tersebut, satu foto berupa foto close up wajah yang mirip dengan Syaikh Usamah, dengan kondisi kepala yang hancur.
Sementara tiga foto lainnya, terlihat tiga orang tergeletak di
lantai dengan berlumuran darah. Tiga orang tersebut diduga sebagai
pengawalnya Syaikh Usamah.
Menurut informasi, foto tersebut merupakan foto yang dibeli oleh kantor berita Reuters dari pihak intelijen Pakistan.
Ada juga yang mengatakan bahwa foto tersebut merupakan rilis resmi
dari pemerintah Amerika Serikat. Namun hal tersebut bertentangan dengan
apa yang dikatakan oleh Obama, bahwa AS menolak untuk mempublikasikan foto Syaikh Usamah.
Sampai saat ini, belum ada konfirmasi tentang foto-foto yang beredar
tersebut, baik yang membenarkan atau membantah. Namun Forum Syamikh al
Islam menghimbau kepada kaum Muslimin untuk tidak mempercayai satu
sumber pun dari orang kafir.
Kaum Muslimin juga dihimbau untuk tidak tergesa-gesa menuntut
penjelasan resmi dari Mujahidin. Karena petinggi Mujahidin pasti harus
memperhitungkan maslahat dan madharat ketika mengeluarkan pernyataan.
Bisa jadi ini adalah strategi Amerika untuk memancing reaksi para
pimpinan Mujahidin.
Apapun yang terjadi, insya Allah tidak melemahkan semangat para
Mujahidin. Bahkan, sepertinya, hidup atau mati, Syaikh Usamah bin Ladin
akan selalu menjadi masalah bagi Amerika Serikat.
Dalam hidupnya, seruan untuk membela kaum Muslimin yang tertindas
dan menghancurkan AS selalu digemakan. Membunuh beliau hanya akan
menjadikan beliau pahlawan dan menambah kebencian kaum Muslimin
terhadap Amerika, khususnya di daerah pendudukan dan para pendukung
serta simpatisan Al Qaeda. Wallahua’lam.