Warga Saudi di Perancis dirampok lebih dari 3 juta euro dalam setidaknya 62 kasus perampokan pada tahun 2010 lalu, sebuah sumber di kedutaan Kerajaan Saudi di Paris mengatakan kepada sebuah surat kabar Saudi pada hari Ahad lalu.Khaled al-Khuraiji, kepala urusan Saudi di kedutaan Saudi di Paris, mengatakan ada kelompok kriminal terorganisir yang menargetkan warga Saudi dan wisatawan Teluk dengan membobol apartemen mereka ketika mereka sedang keluar, surat kabar al-Eqtisadiah melaporkan.
"Dalam seminggu terakhir ini saja, tiga keluarga Saudi dirampok ketika pencuri masuk ke apartemen mereka," kata Al-Khuraiji, menurut laporan surat kabar. Sebagian besar barang curian termasuk perhiasan dan sejumlah uang tunai yang cukup besar.
Sebagai tanggapan terhadap kenaikan kasus seperti perampokan, kedutaan Saudi di Paris telah berkolaborasi dengan pihak keamanan Perancis untuk mencegah serangan pidana terhadap warga negaranya.
"Satu warga Saudi dirampok sebesar $ 1 juta. Semua wisatawan Saudi harus ekstra hati-hati dan melindungi harta benda mereka. Warga Saudi juga harus mendaftarkan paspor mereka di kedutaan Saudi ketika mereka tiba," kata al-Khuraiji seperti dikutip oleh surat kabar.
Dia menyarankan warga Saudi untuk membiasakan diri dengan Perancis sebelum melakukan perjalanan untuk memastikan mereka tidak menjadi target oleh penjahat.
