Swiss Mulai Bekukan Aset Mubarak

Written By Juhernaidi on Sabtu, 12 Februari 2011 | 6:15:00 PM

Pemerintah Swiss telah mengambil langkah untuk membekukan aset milik mantan Presiden Mesir Hosni Mubarak dan sekutu-sekutunya, tak lama setelah Mubarak mentransfer kekuasaannya kepada militer.
"Dewan Federal (pemerintah) telah memutuskan untuk membekukan aset dari mantan presiden Mesir dan antek-anteknya di Swiss dengan segera," dikutip AFP atas pernyataan kementerian luar negeri Swiss mengatakan dalam sebuah pernyataan yang dirilis hari Jumat kemarin (11/2).
Kementerian menambahkan bahwa pembekuan selama tiga tahun dilakukan untuk mencegah kemungkinan penggelapan harta milik negara Mesir.
Sebelumnya, dalam sebuah pengumuman singkat di televisi, Omar Suleiman mengatakan pada hari Jumat kemarin bahwa Mubarak telah mengundurkan diri dari presiden, dan menyerahkan kekuasaan kepada Dewan Tertinggi Angkatan Bersenjata Mesir.
Transisi kekuasaan kepada militer itu datang sementara Mubarak, Suleiman dan Perdana Menteri Ahmad Shafiq semuanya adalah mantan militer. Analis percaya meskipun adanya transisi kekuasaan, aslinya Mubarak masih akan tetap berkuasa.
Pengunduran diri tersebut telah memicu perayaan di antara jutaan pengunjuk rasa di Kairo dan kota-kota lain di Mesir. Namun, kelompok oposisi termasuk Ikhwanul Muslim dengan cepat menyerukan untuk pembentukan kepemimpinan pemerintah sipil.

Simulasi Jangka Sorong